PANGKEP - Kepala SMPN 6 Labakkang Kabupaten Pangkep Ambo Sakka S, PD, MM saat dihubungi di tengah tengah kesibukannya dalam melakukan penanaman cabai bersama guru dilahan tidur sekolahnya Kamis (22/12/2022)
Dia mengatakan bahwa lahan sekolah ini sangat luas dan masih banyak yang kosong sehingga kami maksimalkan pemanfaatan lahan sekolah tersebut dengan tanam cabai dan sayuran
Menurutnya bahwa cabai salah satu penyumbang Inflasi terbesar di Indonesia sehingga kami bersama guru guru putuskan untuk memaksimalkan manfaat waktu dengan bekerja dalam melaksanakan pemanfaatan lahan sekolah secara maksimal dengan tanam cabai
Setelah mengajak seluruh guru dan stap bahkan libatkan siswa saat penerapan pembelajaran yang berhubungan dengan penanaman pohon, demi untuk memanfaatkan lahan dengan menanam cabai,
Mantan Kepsek SMP Mattoanging Pangkajene ini rupanya tergelitik melihat lahan sekolahnya yang cukup luas untuk dimemanfaatkan dan mengolah lahan kosong yang ada di sekolahnya untuk menanam cabai dan sayuran.
Menurutnya bahwa pemanfaatan lahan kosong dengan tanam cabai atau sayuran lainnya itu juga Kebijakan Bapak Bupati Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau harus di dukung karena cabai selama ini merupakan salah satu komoditi penyumbang inflasi.
Baca juga:
Jarimatika Perkalian 2 Super Mudah
|
Dalam mendukung kebijakan tersebut Ambo Sakka bersama guru melakukan dengan memanfaatkan lahan sekolah dengan menanam bibit cabai. Dimana menurutnya pohon cabai yang di tanam merupakan hasil karya siswa dan guru untuk dikembangkan terus
" Kebetulan sekarang sudah musim hujan sehingga tidak perlu banyak melakukan penyiraman. Mudah mudahan nanti hasilnya bagus. Nanti hasil panen cabai ini akan dinikmati okeh guru juga kepada masyarakat sekitar sekolah" katanya.
Lebih lanjut Ambo Sakka mengaku hal ini merupakan harapan Bupati Pangkep dan Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Pangkep, dimana kami semua di sekolah diharapkan untuk ikut berpartisipasi dalam mengatasi melonjaknya harga cabai dengan memanfaatkan lahan kosong yang ada di sekitar halaman sekolah ( Herman Djide)